5 Manfaat Penting Konsumsi Pare Bagi Kesehatan

Pare memiliki nama Latin Momordica charantia, merupakan jenis tanaman merambat dan buahnya dimanfaatkan sebagai bahan pangan atau pengobatan. Pare tergolong dalam suku labu-labuan atau dengan ciri khas kulit buahnya bergerigi.

Buah pare dikenal dengan berbagai nama di Indonesia, seperti paria dan peria. Dalam bahasa Inggris, pare memiliki nama balsam pear, bitter melon karena memiliki rasa yang pahit.

Berdasarkan data per 100 gram pare segar terdapat kandungan nutrisi sebagai berikut :

• Air                      : 94,4 gram
• Kalori                 : 19 kkal
• Protein              : 1,0 gram
• Lemak               : 0,4 gram
• Karbohidrat      : 3,6 gram
• Serat                 : 1,3 gram
• Kalsium              : 31 miligram
• Fosfor               : 65 milligram
• Zat besi             : 0,9 miligram
• Natrium             : 5,0 miligram
• Kalium                : 277,7 miligram
• Tembaga           : 0,03 miligram
• Zinc                    : 0,8 miligram
• Vitamin A          : 0,0 mikrogram
• Beta karoten    : 197 mikrogram
• Karoten Total   : 80 mikrogram
• Vitamin B1          : 0,18 miligram

Manfaat Pare Untuk Kesehatan Tubuh

Buah pare mengandung berbagai vitamin, dianyaranya vitamin A, C, E, B1, B2, B3, dan B9. Selain itu buah pare juga mengandung mineral seperti kalium, kalsium, zinc, fosfor, magnesium dan zat besi serta memiliki kandungan senyawa antioksidan yaitu fenol dan flavonoid.

Nutrisi yang terkandung di dalamnya membuat pare memiliki sangat banyak khasiat seperti di bawah ini.

1. Mengendalikan gula darah

Pare memiliki kandungan magnesium yang berfungsi untuk memaksimalkan kerja hormon insulin. Kondisi diabetes tipe 2 selalu dikaitkan karena dalam tubuh kekurangan magnesium.

Magnesium yang diperoleh dari pare dapat memaksimalkan insulin yang bertugas mengatur kadar gula darah. Sehingga pare bisa dimanfaatkan sebagai pilihan makanan yang dapat membantu menurunkan gula darah. Selain itu, pare juga mampu mencegah penumpukkan glukosa dalam darah dan memindahkannya ke hati, otot, serta jaringan lemak.

Namun, kandungan pare tidak serta-merta dapat digunakan untuk pra-diabetes atau diabetes. Tetap harus konsultasi pada dokter untuk memperoleh solusi terbaik.

2. Meningkatkan kekebalan tubuh

Pare mengandung senyawa antioksidan yang melimpah, salah satunya vitamin C. Antioksidan bisa membentuk pertahanan terhadap benda asing yang akan merusak tubuh, seperti radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit.

Nah, Anda bisa memperoleh sekitar 58 miligram vitamin C dalam 100 gram buah pare. Hal ini berarti, pare bisa memenuhi lebih dari setengah kebutuhan vitamin C harian orang dewasa, sebesar 90 miligram untuk pria dan 75 gram untuk wanita.

Penelitian juga menunjukkan, pare mengandung beberapa agen antibakteri dan antivirus. Pare juga mengandung agen anthelmintik, yakni senyawa antiparasit yang dapat membantu mengeluarkan cacing parasit dari dalam tubuh.

3. Menjaga kesehatan mata

Pare mengandung senyawa flavonoid seperti β-karoten dan lutein yang dapat membantu meningkatkan kesehatan mata. Kandungan lain pada pare juga dapat mencegah katarak dan glaukoma yang disebabkan oleh komplikasi diabetes.

Berkat kandungan nutrisi ini, pare dapat mingkatkan fungsi penglihatan terutama masalah penglihatan di malam hari akibat rabun senja serta memperlambat degenerasi makula.

4. Meredakan asma dan gangguan pernapasan

Kandungan pare mampu mencegah penyakit pernapasan umum, seperti batuk, flu, atau pilek. Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, jus dari buah pare juga digunakan untuk mengobati kondisi pernapasan tertentu, seperti batuk kering, bronkitis, dan asma selama ratusan tahun.

Pare memiliki sifat antihistamin, anti-inflamasi, dan antivirus yang membuat pare menjadi makanan tambahan yang ideal dalam menjaga kesehatan pernapasan. 

5. Mengobati masalah kulit

Pare juga dijadikan sebagai pengobatan alternatif untuk berbagai masalah kulit, baik yang disebabkan oleh jamur maupun bakteri.

Senyawa antijamur dan antibakteri yang terdapat dalam daun pare dapat bermanfaat membantu melawan infeksi kulit, seperti kurap dan kudis. Caranya yaitu dengan mengekstrak daun pare dan oleskan pada area kulit yang mengalami gangguan.

Semoga artikel singkat diatas dapat bermanfaat menyembuhkan beberapa gamgguan, Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca. 

Bagikan