Sejarah dan Manfaat Jamur Tiram

JAMUR TIRAM 


Sejarah dan manfaat jamur tiram. Halooo Temen-temen, Kali ini saya akan menjelaskan tentang sejarah dan kandungan jamur tiram. Apa temen-temen tau bagaimana sejarah dan manfaat jamur tiram? jika belum, Yukk mari ikuti terus blog ini untuk penjelasan sejarah dan manfaatnya. Oh ya, sebelumnya saya juga menulis artikel tentang jamur merang, bagi temen-temen yang ingin membaca tentang artikel jamur merang silakan kunjungin halaman tentang apa itu jamur merang?

Sejarah

    Jamur Tiram atau dalam bahasa Yunani disebut Pleurotus, artinya “ bentuk samping atau posisi menyamping antara tangkai dengan tudung”. Sedangkan sebutan nama “tiram”, karena bentuk atau tubuh buahnya menyerupai kulit tiram (cangkang kerang). Jamur tiram berasal dari Negara Belanda, kemudian menyebar ke Australia, Amerika dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. 

Taksonomi

Kerajaan           : Fungi
Kelas                  : Homobacidiomycetes
Ordo                  : Agaricales
Famili                : Tricolomataceae
Genus                : Pleurotus
Spesies              : Pleurotus Ostratus

Kandungan dan Manfaat

Jamur tiram salah satu makanan yang kaya nutrisi. Berikut ini kandungan gizi jamur tiram dalam setiap 100 gramnya:
  • Kalori                : 367
  • Karbohidrat     : 56,6 %
  • Serat                  : 7,4-24,6 %
  • Protein              : 10,5-30,4 %
  • Lemak               :  1,7-2,2 %
  • thiamin             : 0,20 mg
  • riboflafin          : 4,7-4,9 mg
  • niacin                : 77,2 mg
  • kalsium             : 314.0 mg
    Selain mempunyai kenikmatan dikonsumsi, Jamur tiram juga mempunyai beragam manfaat bagi kesehatan diantaranya :

Menangkal radikal bebas

            Manfaat jamur tiram mengandung antioksidan bisa membantu menangkal radikal bebas. Radikal bebas sangat berbahaya bagi tubuh karena bisa memicu gangguan jantung dan kanker. Selain itu, antioksidan juga berperan dalam meningkatkan sistem imunitas dan melindungi kulit dari penuaan.

Menjaga kesehatan jantung

            Kandungan beta glucan yang terdapat di dalam jamur tiram bisa berperan besar dalam mengendalikan kadar kolesterol di dalam darah sekaligus menjaga kesehatan jantung. Selain itu, jamur tiram juga mengandung kalium yang berfungsi menjaga fungsi jantung, otot, dan saraf.

Mencegah penyakit diabetes

               Selain menjaga kesehatan jantung, beta glucan juga membantu mengendalikan gula darah untuk mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2. Jamur tiram juga mengandung vitamin B yang berfungsi mendukung kinerja sel darah merah, sistem pencernaan, dan menjaga kesehatan kulit.

Menjaga kesehatan tulang dan saraf

             Manfaat jamur tiram juga diyakini bisa membantu menjaga kesehatan tulang dan saraf karena mengandung tembaga. Jamur tiram juga mengandung asam pantotenat yang baik untuk mendukung kinerja sistem saraf dan membantu menghasilkan hormon yang dibutuhkan.

Mengatasi infeksi saluran pernapasan

        Menurut penelitian pada anak-anak, manfaat jamur tiram juga bisa membantu meredakan infeksi saluran pernapasan atas karena memiliki efek anti alergi. Namun, efek ini masih membutuhkan pembuktian lebih lanjut untuk memastikan kebenarannya.

Mencegah pertumbuhan kanker

        Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak jamur tiram memiliki sifat melawan kanker. Zat ini bekerja dengan cara meningkatkan sel imunitas tertentu, sehingga menekan pertumbuhan dan penyebaran tumor atau kanker di beberapa bagian tubuh seperti payudara dan usus besar. Meskipun ada beragam manfaat jamur tiram bagi, namun Anda harus berhati-hati dalam mengonsumsinya, terutama jika Anda alergi terhadap jamur ini. Usahakan untuk selalu membeli jamur tiram di pasar atau supermarket agar terjamin keamanannya. Jangan pernah mengonsumsi jamur tiram yang didapat langsung dari alam bebas karena berisiko menyebabkan keracunan.




TERIMA KASIH, SEMOGA BERMANFAAT

Follow Ig : gubuk_farm


0 Response to "Sejarah dan Manfaat Jamur Tiram"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel